Dalam berkomunikasi, tentu kamu pernah menanyakan sesuatu, menyampaikan sesuatu atau bahkan menyuruh orang lain, seperti teman, kakak, atau adik. Pernahkah kamu menyadari bahwa kalimat yang kamu sampaikan menggunakan partikel -lah, kah.
Amatilah dan kenalilah partikel yang digunakan dalam kalimat di bawah ini!
- Akulah yang menggambar semua.
- Waktu itulah aku sedang tidak di rumah.
- Maju teruslah menuju ke rumah kepala kampung.
Dari contoh kalimat tersebut, partikel -lah dipakai untuk menegaskan bagian kalimat yang mendapat tekanan keras karena dipentingkan. Selain untuk menegaskan bagian kalimat, partikel -lah juga dipakai untuk menghaluskan permintaan dan menguatkan perintah. Untuk menghaluskan permintaan, contohnya,
- Pergilah cepat sebelum malam tiba!
- Lihatlah semua kebaikan yang dia lakukan!
- Apalah yang harus aku lakukan?
Peristiwa 7
Untuk menguatkan perintah perhatikan contoh berikut!
- Pergilah cepat! Sebelum aku marah!
- Tangkaplah tikus itu sekarang juga!
- Carilah jarum itu sampai ketemu!
Partikel -kah dipakai dalam kalimat tanya untuk menegaskan bagian atau kelompok kata yang dipentingkan.
Contoh:
- Dapatkah engkau datang besok? Jawab: dapat atau tidak dapat
- Mungkinkah engkau datang lagi? Jawab: mungkin atau tidak mungkin.
- Akukah yang dipersoalkan? Jawab: aku atau orang lain.
Setelah kamu mempelajari penggunaan partikel -lah, -kah dalam contoh tersebut, tentu kamu telah memahami penggunaan partikel -lah, -kah secara tepat.